
Memaknai Sensasi Ramadan
Mar 14, 2023
Sensasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia bermakna yang membuat perasaan terharu, yang merangsang emosi. Sensasi, Bahasa Inggrisnya sensation, berasal dari kata Latin, sensatus, artinya dianugrahi dengan indra. Secara lebih luas, sensasi diartika sebagai respon dari aspek kesadaran yang paling sederhana atas rangsangan yang diterima oleh panca indra.
Sensasi dipandang sebagai kandungan atau objek kesadaran puncak yang privat dan spontan. Benyamin B. Wolman (1973, dalam Rakhmat, 1994) menyebut sensasi sebagai pengalaman elementer yang segera, tidak memerlukan penguraian verbal, simbolis, atau konseptual, terutama yang berhubungan dengan kegiatan alat indra.
Sensasi Ramadan adalah sebuah pengalaman rasa dari respon diri kita atas rangsangan bermacam perintah, larangan, dan kasih sayang Allah melalui momentum Ramadan. Di dalamnya, terdapat perintah untuk menjalankan puasa, mengekang hawa nafsu, menegakkan shalat tarawih, itikaf di masjid, memperbanyak bacaan Alquran, serta membayar zakat.
Semua amal ibadah tersebut memiliki nilai sensasi yang tidak akan mampu dirasakan oleh orang yang tidak melaksanakannya. Hanya kepada orang-orang beriman yang merespon perintah Allah di bulan Ramadan dengan segala keikhlasan sajalah yang akan mendapatkan gelar takwa. Sedangkan takwa merupakan sebaik-baik kedudukan di sisi Allah Swt.
"Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling tagwa di antara kamu." (QS. Al Hujurat: 13)
Mari tingkatkan wujud respon kita atas segala perintah Allah agar diri mampu merasa sensasi Ramadan dengan sepenuh hati untuk mencapai derajat takwa yang hakiki.
Sumber: Majalah Share Letter Lembaga Manajemen Infaq (LMI) Edisi Mei 2017
Sumber gambar: Image by starline on Freepik
---
Lembaga Manajemen Infaq (LMI) menjalankan proyek-proyek kebaikan sebagai jalan ke surga-Nya dan sebagai bekal & tabungan akhirat melalui platform infak.in dan wakafo.org
---
Tulisan ini tersimpan di Edukasi - Lembaga Manajemen Infaq (LMI)